RatuBuah.com – Siapa nih yang suka makan buah jeruk? Yap, buah yang satu ini memang dikenal menjadi salah satu buah yang dinilai cukup baik dalam meningkatkan imun tubuh seseorang.
Hal ini karena jeruk merupakan sumber vitamin C yang sangat baik. Tidak hanya itu, dalam satu buah jeruk juga mengandung vitamin dan mineral lain yang dibutuhkan, seperti vitamin B1, folat, hingga potassium.
Buat kamu yang ingin mengenal lebih dalam terkait buah jeruk, yuk simak penjelasan berikut hingga tuntas!
Berikut klasfikasi buah jeruk yang perlu kamu ketahui.
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua/dikotil)
Sub Kelas: Rosidae
Ordo: Sapindales
Famili: Rutaceae (suku jeruk-jerukan)
Genus: Citrus
Spesies: Citrus nobilis Lour (Rahardi, 1999)
Jeruk dikenal berasal dari Asia Tenggara, yaitu India, Cina Selatan, dan beberapa jenis dari Florida, Australia Utara, dan Kaledonia. Jeruk besar dapat dijumpai di Kalimantan dan Malaysia. Namun, kini tanaman jeruk dapat dijumpai di seluruh dunia.
Buah jeruk ada yang berbentuk bulat, oval, atau lonjong sedikit memanjang. Tangkai buah rata-rata besar dan pendek. Kulit buah ada yang tebal dan ulet, tetapi ada juga yang tipis dan tidak ulet sehingga kulit mudah dikupas.
Dinding kulit buah jeruk berpori-pori, terdapat kelenjar-kelenjar yang berisi pektin. Kandungan pektin terbanyak ada di lapisan dalam kulit jeruk yang sering disebut Albedo. Meskipun demikian, pada kulit jeruk lapisan luar (flavedo) dapat juga diman faatkan untuk diambil pektinnya.
Semua jeruk memiliki kandungan gizi yang dibutuhkan tubuh. Ada pun nutrisi, vitamin, dan mineral yang ada pada jeruk meliputi:
Berikut deretan manfaat yang bisa kamu dapatkan dari buah jeruk.
Sumber serat yang sangat baik larut dan tidak larut ada pada jeruk. Untuk itu, jeruk bagus untuk membuat perut Anda tetap sehat. Serat di dalamnya akan mengeluarkan kotoran sehingga mencegah sindrom iritasi usus besar.
Jeruk pun bisa merangsang produksi cairan pencernaan serta memperbaiki pencernaan. Ini adalah cara paling enak untuk menghilangkan sembelit.
Jeruk adalah sumber magnesium yang kaya dan akan membantu mengatur tekanan darah. Flavonoid yang disebut hesperidin secara alami hadir dalam jeruk juga membuat tekanan darah terkendali.
Kandungan vitamin C memiliki peran penting untuk mencegah terjadinya kanker. Senyawa yang disebut limonene, banyak ditemukan di jeruk memiliki sifat penghambat kanker. Senyawa ini bekerja dalam mendeteksi sel kanker dan menghancurkannya, tanpa memberi kesempatan untuk menyebar.
Antioksidan hadir dalam jeruk ini melawan kerusakan radikal bebas dan membantu mencegah oksidasi kolesterol. Kolesterol oksidisasi cenderung menempel di bagian dalam arteri dan membatasi suplai darah ke jantung. Hal itu dapat memicu serangan jantung.
Namun serangan jantung ini bisa dicegah dengan anti ksidan yang ada di Jeruk. Kandungan ini membantu menetralisasikan efek radikal bebas dan melindungi jantung dari penyakit.
Jeruk penuh dengan vitamin C, yang dikenal sebagai kekebalan dengan meningkatkan vitamin. Bila kekebalan tubuh kita kuat, tubuh mampu melawan infeksi lebih baik dan mencegah penyakit. Selain itu, polifenol yang ada di dalamnya adalah antivirus untuk membunuh virus yang masuk ke dalam tubuh sebelum dapat menyebabkan infeksi.
Jeruk adalah pembersih alami. Flavonoid yang ada di dalamnya dapan meningkatkan aktivitas enzim dalam tubuh dan membantu hati mengeluarkan racun. Vitamin C di dalamnya meningkatkan produksi kolagen, sehingga membuat kulit lebih elastis dan mengurangi tanda-tanda penuaan. Serat makanan di dalamnya membuat perut tetap bergerak, sehingga menghilangkan limbah dan zat yang tidak diinginkan keluar dari tubuh.
Semua makanan yang mengandung kalsium harus dipasangkan dengan makanan kaya vitamin D agar tubuh kita benar-benar menyerap kalsium dari makanan. Nah, jeruk memiliki cukup vitamin D, yang menjamin penyerapan kalsium secara tepat dan membantu mencapai tulang. Jeruk juga mengandung asam askorbat, yang membantu penyerapan kalsium dengan lebih baik.
Jeruk sangat baik dalam kesehatan gusi. Mereka memperkuat pembuluh darah dan jaringan pada gusi. Gigi pun juga mencegah perkembangan plak serta melapisi gigi di lapisan pelindung dan mencegah korosi. Vitamin C di dalamnya mengurangi peradangan dan juga membuat napas tetap segar lebih lama dengan membunuh bakteri yang berada di mulut
Studi telah menemukan bahwa konsumsi jus jeruk secara teratur membantu mencegah batu ginjal. Pasalnya, jeruk dapat mengusir kelebihan sitrat dalam urin dan mengurangi keasamannya. Jeruk juga membantu fungsi ginjal dengan baik dengan mencegah tekanan darah tinggi dan mengendalikan kadar gula, mengurangi stres pada mereka.
Konsumsi jeruk secara teratur diketahui menurunkan frekuensi serangan asma. Sifat anti-inflamasi ini membantu mengurangi radang saluran napas. Serta juga menetralkan kerusakan oksidasi oleh radikal bebas karena diketahui meningkatkan peradangan dan menyebabkan asma. Flavonoid yang ada dalam jeruk mengurangi sensitivitas bronkial.
Nah, itulah seputar informasi terkait taksonomi, asal usul, ciri ciri, kandungan hingga manfaat buah jeruk untuk kesehatan. Semoga bermanfaat!